Menunggumu di Ujung Jalan itu

Blogger Bodoh - Menunggumu di Ujung Jalan itu - Hari ini aku datang ketempat itu. Tempat dimana kita sering bertemu, di ujung jalan, di ujung lorong sempit menuju rumah kamu. Aku menunggu kamu seperti biasa, dengan sedikit perasaan was-was mata celingak celinguk. Takutnya anak bapak kamu melihat kita bertemu di tempat ini, di ujung jalan ini.

Sudah sejam saya menunggu, kamu belum datang juga. Dan resah sudah mulai menghatuiku. Nyamuk-nyamuk pun telah puas berpesta malam ini, menikmati pestanya sambil menyantap hidangan yang lagi bengong memikirkan mengapa kamu belum juga datang. Padahal biasanya kamu akan datang 30 menit setelah menerima Pesan singkat aku.

Apa karena masalah kemarin waktu aku cuek ketika bertemu teman lamaku. Maafkan aku, mungkin karena gembiranya hatiku bertemu teman lamaku, sehingga aku tidak perdulikan kamu. Makanya malam ini aku menunggu kamu tuk meminta maaf atas kesalahan itu.

Aku tak berani kerumah kamu, karena di rumah kamu, anak bapak kamu selalu saja ada di belakang pagar kokoh kediaman keluarga yang megah. Laksana anjing penjaga yang siap menerjang ketika saya berdiri di depan pagar rumah itu.

Apa yang harus kulakukan, baiknya aku pulang saja, atau menunggu hingga kamu berubah pikiran, dan mau menemuiku di ujung jalan itu, tempat dimana sering kita bertemu, tempat dimana aku menjemput bidadari impianku.


Category Article

What's on Your Mind...